Tips Aman Berkendara agar Selamat Sampai Tujuan
Entah kenapa beberapa waktu belakangan ini berkendara di kota-kota besar terasa semakin menantang. Baik menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat, pengguna jalan raya semakin sulit sepertinya tertib berlalu-lintas. Ada saja kendaraan yang rasanya memicu emosi. Sepertinya banyak orang yang tidak lagi berpikir tentang keselamatan diri maupun orang lain. Tentunya dengan mengabaikan cara-cara aman berkendara di jalan raya. Semua ingin cepat sampai tujuan tanpa memikirkan sekitarnya.
Semrawutnya Jalanan di Kota-Kota Besar
Pernah saat sedang berboncengan dengan suami tiba-tiba motor kami disalip orang tiba-tiba dengan cara yang tak menyenangkan. Jika saja suami juga ikut emosi, tentu motor tersebut sudah dikejar dan disalip kembali, pertengkaran bisa saja berlanjut. Untung hal tersebut tak terjadi. Di waktu yang berbeda, nampak motor melaju kencang dari arah berlawanan, memakan jalur tempat kami berada, dan dengan percaya dirinya ogah untuk kembali ke jalurnya. Klakson motor pak suami pun berbunyi kencang dan panjang. Teeeetttt! Duh dag-dig-dug rasanya.
Terkadang saya bingung, padahal fakta-fakta kecelakaan sudah sering dipampang di mana-mana. Namun ketertiban para pengendara kendaraan bermotor seperti terus menurun. Naik motor tanpa helm; anak-anak kecil yang wara-wiri dengan motor; mobil-mobil besar yang ugal-ugalan dan tak mau mengalah; kendaraan berbelok tanpa sein; dan masih banyak lagi. Semrawut. Sebuah kata yang tepat menggambarkan kondisi jalan raya hampir di semua sudut kota besar di Indonesia. Dan sayangnya, kini masyarakat daerah-daerah di pelosok pun mulai terbawa dengan kesemrawutan ini.
Angka Kecelakaan yang Tinggi
Saya pun coba mencari statistik jumlah angka kecelakaan di Indonesia setiap tahunnya. Dari data statista.com ini, ternyata di tahun 2021 saja telah terjadi kecelakaan sejumlah 103.650. Fantastis ya? Angka ini naik kurang lebih 3000 kasus dibanding tahun sebelumnya. Dan tentunya di setiap kecelakaan, selalu ada korban yang dirugikan. Entah hilang nyawa, kerugian fisik, hingga material. Namun sayang, sepertinya angka hanya sekadar angka. Orang tetap tak mempedulikan dampak yang bisa saja menimpa pada diri mereka jika terus mengabaikan tata tertib berlalu-lintas.
Sebenarnya jika ditarik mundur, apa sih penyebab utama kecelakaan lalu lintas ini? Jika mengacu ke beberapa sumber media, kelalaian pengemudi adalah salah satu faktor utamanya. Pengemudi yang belum cukup umur, kesadaran mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang rendah, dan masih banyak lagi. Kemudian baru faktor-faktor lain seperti kondisi kendaraan, jalan, dan faktor lingkungan pun menyusul menjadi penyumbang kecelakaan lalu lintas.
Baca Juga: Hati-Hati dengan Aquaplaning saat Berkendara di Musim Hujan
Tips Aman Berkendara Sehari-hari di Jalan Raya
Walau memang bukan seorang praktisi atau profesional dalam hal keselamatan lalu lintas. Tapi setidaknya ada beberapa pengalaman dan pelajaran yang bisa saya tarik dari saat menjadi pengemudi maupun penumpang kendaraan bermotor. Poin-poin ini saya rasa bisa coba diterapkan agar kita lebih damai dan tenang dalam berkendara.
1. Memastikan Diri dalam Keadaan Tenang dan Sehat ketika Berkendara
Ketenangan diri menjadi salah satu tips aman berkendara yang perlu diperhatikan. Hindari mengemudikan kendaraan bermotor saat emosi sedang labil atau memuncak. Tanpa sadar, jiwa yang meledak-ledak akan mempengaruhi bagaimana gaya kita mengemudikan motor atau mobil. Mengebut, ugal-ugalan, membunyikan klakson berkali-kali umumnya menjadi ciri-ciri bahwa pengemudinya yang sedang dalam kondisi tak baik-baik saja.
Jika emosi terpancing saat sedang berada di jalan raya, maka segera tarik napas panjang. Bagi pengendara muslim, banyak-banyaklah mengucapkan istigfar. Begitu pula dengan kesehatan diri. Saat badan terasa lelah atau mengantuk, segera tepikan kendaraan di tempat aman untuk beristirahat atau menenangkan diri. Jika dirasa fisik sudah dalam kondisi aman dan bugar, maka teman-teman bisa mulai kembali mengemudikan kendaraan.
2. Ingat bahwa Semua Orang Memiliki Kepentingan yang Sama saat Berada di Jalan
Saat berkendara, kerap kali saya bertemu dengan orang yang selalu ingin mendahului kendaraan lainnya dengan tergesa-gesa. Memang ada kalanya kita sedang diburu waktu dan ingin segera tiba di tempat tujuan. Tapi ingatlah bahwa semua orang juga memiliki kepentingan yang sama, yakni sampai tujuan dengan cepat dan selamat. Terkadang sibuk menyalip kendaraan di depan tak selalu membuat lebih dulu sampai tujuan loh.
3. Patuhi Semua Tata Tertib Lalu Lintas
Jika mengendarai motor, maka kenakan helm dan sepatu sebagai bagian dari keselamatan. Pastikan bahwa kendaraan kita lengkap dengan semua aksesoris yang diwajibkan, seperti kaca spion, lampu sein, plat nomor, dan lain sebagainya.
Taat dengan segala macam rambu-rambu lalu lintas yang kita temui. Berhenti ketika lampu merah, berhati-hati dan mulai melambatkan kendaraan saat lampu kuning, tidak menginjak garis putih lurus tanpa putus-putus, batas kecepatan yang diizinkan, dan berbagai rambu lainnya. Percayalah bahwa semua aturan tersebut dibuat dengan tujuan keselamatan semua pihak.
4. Jika Perlu Mengingatkan Orang Lain yang Tak Tertib, maka Lakukan dengan Sopan
Jika bertemu dengan pengendara lain yang tak tertib, teman-teman boleh coba menegur dengan cara baik-baik. Contoh, jika melihat anak di bawah umur mengendarai kendaraan roda dua atau pengendara motor yang merokok bebas di jalan raya, maka coba ingatkan dengan sopan.
Namun jika pengendara tersebut justru berbalik arogan, segera tinggalkan atau eskalasikan kepada petugas yang berwenang untuk menegakkan peraturan yang berlaku. Istilah “Sing waras ngalah” pun kadang cocok untuk diterapkan di situasi tertentu saat sedang berada di jalan raya. Beberapa kasus dan cerita membuktikan bahwa ada orang-orang yang memang sepertinya sudah tak memikirkan keselamatan diri. Atau lebih parahnya justru mengancam keamanan kita. Dalam kondisi seperti itu, menghindari konflik secara langsung rasanya lebih bijak.
5. Hindari Konflik Langsung dengan Pengemudi Lain
Sebisa mungkin, hindari konflik saat berada di jalan raya. Walau memang panasnya suasana jalan raya sangat mudah memancing emosi, tetap usahakan agar kita tak terlibat di dalamnya.
Jika suatu saat kita terpaksa terlibat konflik langsung dengan pengemudi lainnya dan tak dapat diselesaikan secara baik-baik, maka segera ajak pergi ke kantor polisi atau petugas yang berwenang. Hal ini untuk meninjau secara hukum dan peraturan apa saja yang dilanggar oleh pihak-pihak yang terlibat.
Tetap Tertib dan Tenang saat Berada di Jalan
Sebenarnya masih banyak lagi tips aman berkendara lainnya yang bisa diterapkan sehari-hari. Namun pada intinya, tetap tanamkan dalam pikiran bahwa kita ingin sampai di tujuan dengan aman dan selamat. Keluarga dan orang-orang tersayang pun menanti di rumah. Oleh karena itu, tak ada gunanya sibuk mencari perkara saat berada di jalan raya.
Nah, kalau menurut teman-teman, hal apa lagi nih yang kira-kira bisa diterapkan agar tetap aman berkendara di jalan raya?
Referensi:
- https://ugm.ac.id/id/berita/21920-pakar-ugm-sebut-empat-faktor-penyebab-kecelakaan-di-jalan-tol
- https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/faktor-kecelakaan-lalu-lintas-tips
Patuh pada rambu-rambu lalu lintas juga merupakan tindakan yang sangat bijaksana, karena aturan tersebut tidak hanya untuk kenyamanan kita sendiri, tetapi juga untuk menjaga keselamatan pengguna jalan lain. Menghormati lampu lalu lintas, batas kecepatan, dan tanda-tanda lainnya adalah wujud tanggung jawab sebagai pengendara, sehingga dapat mengurangi risiko kecelakaan dan melindungi keselamatan semua pihak yang terlibat. Nice article kak
Terima kasih Kak. Betul, rambu-rambu lalu lintas dibuat tentu dengan tujuan yang baik untuk semua pihak. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika masih ada saja pihak yang cenderung mengabaikan saat berada di jalan raya.
salah satu kebiasaan para pengendara dijalan yang sangat berpotensi terjadi insiden adalah ketidak mampuannya mengatur emosi dan ambisinya untuk mengendarai kendaaran dg kecepatan tinggi.. ingin unjuk kehebatan tanpa memikirkan akibatnya apa kalo sampe terjadi kecelakaan.. bisa merugikan orang lain juga
Betul Kak. Banyak orang yang ambisius dan cenderung memakai emosi saat berkendara. Akibatnya, sering sekali kita melihat kendaraan yang ugal-ugalan dan membahayakan orang lain.
Wah tipsnya keren nih, dan wajib diterapkan oleh siapapun yg memerlukan rasa aman di jalan
Terima kasih Kak Pipit..
Sampai sekarang saya belum berani bawa motor ke jalan raya. Cuma berani di jalan kampung aka sepi. Itupun selalu berdoa dan kecepatannya paling 40. Semoga next punya keberanian soalnya berkendara itu perlu untuk berbagai kegiatan sehari -hari.
Iya Kak, mengendarai motor atau mobil memang perlu banyak latihan memang sebelum akhirnya berani turun ke jalan raya. Semangat Kak, semoga lancar dan semakin berani ya berkendara di jalan raya.
saya sering emosi kalau menegur orang yang tidak tertib berkendara, kak. Apalagi kalau berkendara berlawanan arah, menyebalkan sekali
Wah, keren Kak. Memang orang yang menyetir kendaraan dengan lawan arah itu membahayakan sekali ya.
Berkendara di jalanan memang harus safery, apalagi pakai motor.
Saya sekarang klo motoran standar nya pakai sepatu sama sarung tangan. Biar lebih aman dan nyaman.
Makasih tipsnya. Aku bukan pengendara sehari-hari, kadang aja kalau butuh pergi. Kadang gemes banget pas ketemu pengendara yang ngawur. Kita udah tertib, eh mereka tidak
Wajib mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Menggunakan perlengkapan yang sesuai aturan. Dan sadari bahwa di jalanan bukan kita saja, tapi ada juga orang lain.
Kadang masih ada yang berkendara seenaknya. Saya pernah malam hari berhenti di pinggir jalan karena ngerasa belakang saya aman gak ada kendaraan lain. Tiba-tiba ada motor nyelonong di sisi kiri, lampunya mati, dan teriak ‘goblok’ ke saya wkwkkwwk. Beberapa kali jalan di trotoar disuruh minggir sama pemotor yang naik ke trotoar, meski jalanan padahal lagi sepi.
Duh, kesal sekali ya Kak pasti. Entah kenapa pengendara di sini memang banyak sekali yang “grasa-grusu”, selalu saja ingin mendahului orang lain. Semoga kita selalu dikaruniai kesabaran dan ketenangan saat berkendara ya.
Setujuu banget sama tips berkendara ini. Tapi seringnya masih ada aja yang melanggar, padahal sesimple memakai helm ketika berkendara ataupun mematuhi rambu lalu lintas. Thanks ka sudah sharing tipsnya!
Jangan lupa berdoa juga ya. Secara meski kita melakukan safety semaksimal mungkin, tapi ada aja kadang hal yg menjadi penyebab kecelakaan yang disebabkan orang lain. Kaya suka tertangkap di Camera cctv gitu
Sing waras ngalah, memang paling tepat dalam berkendara, apalagi kalau di jalanan padat kota besar. Ramainya jalanan, terburu waktu, terkadang memicu emosi pengendara. Terima kasih tipsnya ya, Kak
Akutu kadang kalau berkendara suka mikir KZL karena pengendara lain.
Tapi sekali lagi, dalam keadaan sehat dan sadar, semua yang terjadi atas izin Allah.
Termasuk ketika terlambat dan harus buru-buru, misalnya.. Ya uda sii.. mau dikejer kaya apa, kalo yang namanya uda terlambat mah.. terlambat aja. Hhehhe, kesannya pasrah banget yaa..
Setuju kak, berkendara memang jangan grasak-grusuk. Harus tenang dan pikiran fokus nggak lagi bercabang. Karena kan terkait keselamatan bukan hanya diri aja ya, tetapi juga pengguna jalan lainnya di sekitar
Beberapa oknum pengendara masih ada yang belum bisa menghormati dan menghargai orang lain. Contoh yang paling gampang adalah pengendara motor dengan knalpot yang berisik. Dia tidak peduli dengan pengendara lain dan orang disekitar jalan yang terganggu oleh suara knalpotnya yang berisik.
Poin nomor 4 yang seringkali disalahpahami. Udah salah tetep ngotot, padahal diberitahu dengan sesopan mungkin, begitulah kelakuan para pelanggar lalu lintas. Tips tips di atas perlu diimplementasikan setiap pengendara sih supaya setiap pengendara merasa aman dan saling menjaga satu sama lain.
Tenang berkendara ini bisa jadi salah satu kunci, kalau kita tenang bisa memilih keputusan tepat dalam waktu cepat. Banyak kecelakaan yang terjadi karena pengendara posisinya tidak dalam keadaan siaga, ketenangan membuat kita siaga di jalan raya. Jadi kalau lagi galau mending duduk di samping sopir aja ya
Terima kasih rentetan tipsnya, Kak. Walaupun kita semua sudah terbiasa berkendara, tapi pasti butuh reminder untuk hal-hal keselamatan ini. Saya sih kalau boleh nambahin, jangan main/buka HP ketika berkendara, terus kalau dirasa lelah/ngantuk, pleaseeee berhenti dulu, jangan dipaksakan berkendara.
Setujuuuu banget sama tips dari Kk ini. Kadang ya kita berkendara itu asal sampai di tujuan, tanpa memikirkan keselamatan orang lain
yang pasti sih kalau menurut saya jangan ngebut dan jangan gampang kedistraksi kalau bawa motor di jalan itu. lebih penting lagi jangan sampai ngantuk di jalan sih soalnya itu bahaya banget kalau berkendara
Membawa kendaraan di kota besar agak serba salah. Kalau terlalu cepat, bisa menabrak orang. Kalau terlalu lama, dimarahi orang. Intinya, tetap hati-hati dan tenang berkendaraan.
Semoga selalu selamat berkendara. Jaga diri dan saling menjaga pengguna jalan lainnya. Seringnya kita menjaga diri, eh pengguna jalan yang lain semena mena
Nah, ngingetin orang di jalan ini nihh kadangg kitanya kebawa emosi sama kelakukannya dia yg ugalugalan terus akhirnya ngingetinn jadi kayak marahin wkwkw padahal baik2 pun bakal ngefeknya beda yah sama si penerima pesan haha
Mbak, sepakat banget dengan tips nomor 2 nih., ngebayangin semua orang punya kepentingan yang sama untuk sampai di tempat tujuan ya.
Setuju sekali. Benar meskipun hal sepele tapi bisa berakibat fatal jika kita menyepelekan nya. Banyak terjadi kecelakaan karena tidak mematuhi aturan yang berlaku.
Setuju sama nomor 2 sih biasanya itu bis yang suka nyalipnya nggak aturan. Sama benci banget pengendara yang hobinya klakson klakson padahal depannya macet. Kalau mau cepat ya berangkat dari kemarin
Kalau mau selamat saat perjalanan, memang kita harus selalu mematuhi rambu rambu lalu lintas ya mbak
Aku sekarang termasuk jarang bepergian, makanya kalau ikut suamiku naik mobil suka kaget-kagetan kalau ngerem mendadak, bahkan aku jarang dibonceng anakku kalau ngak kepepet namanya anak mudah pasti tertantang buat ngebut, lebih suka naik kendaraan umum daripada bawa motor sendiri, paling naik motor buat belanja sayur di sekitar rumah.
Nah ini tips terakhir mengingatkan pengendara lain dengan sopan, kadang udah sopan tapi kalau ketemu orang keras dan sombong malah jadi ribut
Bersikap tenang memang nomor satu. Karena ketika berkendara kita tidak hanya berinteraksi dengan kendali mesin di tangan kita, tetapi juga dengan orang lain yang menggunakan jalan yang sama
jujurly saat ini banyak orang yang gampang kesulut emosi, beberapa hari ini aku lihat pengendara motor yang berantem entah apa sebabnya, mungkin ada yang tersinggung karena jalnnya dipotong atau serempetan
Maklumlah jam sibuk itu kan saat berangkat dan pulang kerja, kondiis kendaraan dempet banget
Dibutuhkan kesadaran untuk berkendara dengan baik agar tidak menambah keruwetan berlalu lintas
Aku paling sebal kalau lagi jalan di trotoar yang jelas-jelas buat pejalan kaki eh malah di klakson sama pengendara motor. Tapi urusan pakai sabuk pengamanan kalau kita naik mobil tuh masih abai banget, pdhal sabuk pengaman bukan cuma buat yang duduk di depan dan supir aja tapi buat yang duduk di belakang juga sudah disediakan
Berkendara di jalan apalagi jalan raya memang sangat berpotensi kecelakaan jika tidak berhati-hati bahkan banyak yang melanggar lalu lintas walaupun tahu itu berbahaya. Thanks bun sharing nya☺ bis la dicoba agak bisa lebih tenngt berkendara
Tips yang jitu.. memang kalau di jalan itu, yang paling penting adalah mengontrol emosi sendiri. Jangan sampai kelakuan buruk orang lain di jalan, mempengaruhi perilaku kita. Tenang, jangan meluapkan atau melampiaskan emosi pada orang lain sangat penting untuk menghindari konflik.
aku pernah dapet wajangan dari kang parkir. “nduk klo jalanan lagi sepi gpp ngebut, tapi klo lagi rame pelan” saja” kata kang parking, pesan beliau sampe skrg nempel klo lagi bekendara. barakallah pak parkir