Saat ini saya ingin bersyukur karena setelah lama kurang produktif, akhirnya saya bisa bergabung dengan sebuah komunitas yang syarat manfaat. Komunitas Ibu Profesional (IP) namanya. Diawali dengan mengikuti program Matrikulasi di Institut Ibu Profesional (IIP). Apa sih program Matrikulasi itu sendiri? Program ini ditujukan untuk para Ibu atau wanita yang ingin meningkatkan kualitas dirinya sebagai perempuan, Ibu, dan Istri (quoting @institute.ibu.profesional). Di mana menurut saya, hal ini sangat sangat bermanfaat untuk membantu menemukan jati diri kita. Agak telat yaaa memang rasanya untuk saya memulainya di umur kepala 3 menuju 4 ini hehe. But, better late than never, right?).

Ternyata, bergabung dalam program Matrikulasi ini pun penuh tantangan, karena proses  mendaftarnya pun melalui rebutan “kursi”. Dimana dalam batch ini hanya 1500 orang yang bisa mendaftar. Itu pun terisi dalam hitungan hanya beberapa jam. Rasa deg-deg-annya mirip-mirip seperti waktu rebutan belanja online baju yang terkenal itu deh hehe..

Belajar dan Berdiskusi via Online di Ibu Profesional

Proses belajarnya sendiri pun via online, alias banyak menggunakan gadget atau ponsel. Jadi memang cucok sangat untuk para Ibu yang tidak bisa meninggalkan kursi “kerajaannya” untuk pergi dan duduk di belahan dunia lain disana 🙂  Setelah sukses mendaftar, para peserta akan dimasukkan ke dalam grup belajar (via WA) dan akan mulai diarahkan proses belajarnya. Semua sangat mudah dan simple, fasilitator dan tutornya pun sangat helpful 🙂 Dan dari yang saya alami, semua teman-teman di group pun sangat baik, kompak, sangat membantu.. Rasanya seperti punya tambahan support system baru, dari yang selama ini hilang dari kehidupan saya setelah saya resign dari bekerja di kantor #lebay.mode.on hehe

Ketika saya menulis post ini pun, saya sebenarnya baru menjalani pertengahan proses kuliahnya. Namun berhubung rasanya sudah banyak sekali ilmu dan manfaat yang didapat, saya pun jadi tergerak menulis post ini. Dari program ini, saya yang merasa awalnya kehidupan kurang terpola, sekarang jadi lebih disiplin. Saya pun mulai membuat perencanaan-perencanaan dan punya motivasi untuk berkembang. Saya baruuu saja tersadar, bahwa ternyata walaupun full time di rumah, kita harus punya program hidup yang jelas. Dari yang awalnya yang hanya sibuk antar anak sekolah, sekarang saya pun mulai mencari-cari ilmu atau program lain. Tujuannya agar saya bisa maksimal mengembangkan fitrah si kecil menjadi manusia-manusia yang penuh manfaat.

Duh Alhamdulillah.. syenaaang sekali bisa bertemu dengan komunitas ini. Mudah-mudahan saya pun bisa lulus program Matrikulasi-nya. Sehingga kelak bisa bergabung menjadi anggota komunitas IIP dan meneruskan belajar di program-program selanjutnya.. Aamiin. ~Ditulis 2 tahun kemudian sejak awal membuat account di wordpress ^^